Komunikasi Dalam Manajemen

Komunikasi merupakan hal yag terpenting dalam manajemen karena proses manajemen baru terlaksana, jika komunikasi dilakukan.
Secara morfologis, terminologi komunikasi berasal dari bahasa latin yaitu communis atau coninaunicatio yang berarti pemberitahuan, pemberian bagian ( dalam sesuatu ), dan pertukaran tempat pembicaraan mengharapkan pertimbangan atau jawaban dari pendengarnya, kata sifatnya communican artinya berdialog, berunding, atau musyawarah (Anwar Arifin 1998:19).

Proses komunikasi dapat dilihat dari unsur-unsur formula Lasswell yaitu who (siapa pengirimnya/komunikator), say what (apa yang dikatakan/pesan), in which channel (saluran komunikasi apa yang digunakan/mesia), what effect (apa akibat yang akan ditimbulkan/efek). Dalam proses komunikasi, kewajiban komunikator adalah mengusahakan agar pesan-pesannya dapat diterima oleh komunikan sesuai dengan kehendak pengirim. Pengirim adalah orang yang berinisiatif dan menyiapkan pesan untuk disampaikan kepada penerima. Penerima merupakan pihak yang diharapkan mengerti pesan yang disampaikan oleh  pengirim. Kemudian ada encoding, merupakan proses penerjemahan informasi kedalam simbol-simbol tertentu yang akan disampaikan kepada penerima informasi dalam komunikasi lisan sehari-hari, encoding dilakukan secara relatif otomatis. pesan merupakan bentuk fisik hasil proses encoding. Kata merupakan pesan dalam komunikasi lisan. Sedangkan tulisan merupakan pesan dalam komunikasi tertulis seringkali pesan juga disampaikan dengan gerakan tubuh, raut wajah, atau cara berbicara. Pesan adalah keseluruhan dari apa yang disampaikan oleh komunkator. Pesan bisa berupa informasi, ide, pikiran, atau perasaan yang kemudian disampaikan melalui sebuah media. Media komunikasi merupakan metode penyampaian informasi dari satu pihak lain. Kemudian proses selanjutnya adalah decoding, merupakan proses dimana penerima menerjemahkan atau mengartikan pesan yang diterima. Terakhir yaitu umpan balik (feedback), merupakan reaksi pihak penerima terhadap komunikasi yang dikirim oleh pengirim
Alice A. Wright dan John J. Lynch,Jr (1995) mengklasifikasikan hambatan komunikasi menjadi empat yaitu gangguan, kepentingan, motifasi; suatu komunikasi dapat berlangsung baik jika pesan yang disampaikan dengan motivasi dari penerima,dan prasangka.

Jadi komunikasi sangatlah penting dalam menegement. Bukan hanya dalam management tetapi juga dalam segala hal. Tanpa komunikasi kita tidak dapat berhubungan dengan orang lain. Apalagi dalam bekerja, kalau seseorang pasif dilingkungan kerja, menurut saya sangatlah sulit untuk bisa dengan mudah beradaptasi dilingkungan kerja. Kemudian kalau seseorang itu sulit dalam berkomunikasi di lingkungan kerja, bagaimana orang tersebut bisa maju? Menurut saya sulit, karna tidak bisa mempelajari yang mana yang benar dan yang mana yang salah dari lingkungan kerja. Mungkin bisa maju, namun kemajuan yang dialami orang yang mudah berkomunikasi dengn orang yang sulit untuk berkomunikasin dilingkungan kerja pasti berbeda. Lebih besar kemajuan yang dialami oleh orang-orang yang tingkat komunikasinya tinggi. Jadi komunikasi sangatlah penting untuk kemajuan semua orang dalam segala hal terutama dalam pekerjaan.

Sumber :

• Pace, R. Wayne & Faules, Don F> (2001). Komunikasi organisasi : strategi meningkatkan kinerja perusahaan. Terjemahan oleh Deddy Mulyana. Bandung : Remaja rosda karya
• Munic. (2008). Kurikulum berbasis teknologi informasi dan komunikasi Bendung : Alfabeta
• Arifin, Anwar. (1998) Ilmu Komunikasi. Jakarta Raja Grafindo Persuda.
• Effendi, Onong Uchana .(1993). Ilmu, teori dan filsafat komunikasi Bandung : citra Aditya Bakti
• Dr. Badrudin, M. Ag. (2013). Dasar-dasar manajemen Bandung : Alfabeta


Komentar

Postingan populer dari blog ini

#SIP Sistem Informasi Berbasis Komputer (CBIS)

#SIP Software Pengolah Database

#SIP Arsitektur Komputer & Struktur Kognisi Manusia